10 Jan 2012

Berlari, lari, dan larilah

Mukaku using, kusut, tak berseri
Kadang pucat walau ku bukan vampire
Sering terinfeksi penyakit bosan
Bingung, linglung, sampai galau rasa gula
     Lalu, segera ku ambil sepatu orange
     Pakai kaos kaki, dan segera lari
     Berputar mencari jalur terjauh
     Agar semua rasa penat ikut jauh

Sampai kupahami
Memang hidup harus berlari
Berlari dari segala hal negative
Agar bersua dengan yang positif

      Berlari bersama agama
      Agar hidup jadi berguna dan bermakna
      Berlari mengelilingi negeri
      Agar makin cinta dengan tanah air

Dengan berlari kaki yang paling aktif
Tapi hati ini juga tak akan pasif
Lari mengasah insting
Lari menggapai mimpi

      Karena dengan berlari kumaknai hidup
      Tentang jauh kaki ini melangkah
      Sebuah ketidak pastian akan kematian
      Sampai ku berkata, “berlari, lari & larilah”
      Sampai nanti, sampai mati



inilah puisi bagaimana diri ini harus berlari dalam melalui kehidupan, semoga bermanfaat. salam dari Sang Penggembala, Tyas Haryadi.... ^_^

Related Posts:

  • BidadarikuAssalamu'alaykum warohmah wabarkah.... Sudah lama sekali, saya tidak posting di blog titipan Allah ini. Kali ini, ingin sekedar sharing saja, yup, sh… Read More
  • Syukur Sujud, mujud dari syukur, alhamdulillah. Risau kurasa hari-hari ini, penat, gusar, tak puas, ah, ah, apa ini? mengapa? Sungguh terlalu! Gerutu, men… Read More
  • Dzikirku (Puisi) Ilustrasi dzikir, hanya dengan mengingat Allah hati jd tenang. Allah, 'hanya dengan mengingat Allah hati menjadi tenang' dalam bahasa indah lain, i… Read More
  • Guna otak, Fungsi Hati (Puisi) Seimbang, antara hati kita dan otak kita. logika, tiada sesuatu yg tidak bisa dilogika, yg ada MAMPU atau TIDAK untuk melogikanya, jenius, itu buka… Read More
  • Jancuk! Puisi        Assalamu'alaikum warohmah wabarkah, lama tak menyapa dengan senyum manis dan ikhlas kepada para pembaca blog s… Read More

0 komentar:

Post a Comment

sealkazzsoftware.blogspot.com resepkuekeringku.com